Untukmu

Terkapar lemas tak berdaya
Melihat semua yang terjadi
Hanya lilin kecil dan cahayanya yang menemani
Dimalam yang selarut ini,hatiku menggerutu
Ada apa gerangan sang kekasih menuaikan
Duri duri yang terpancar dari sisi jiwa yang rapuh ..
Menahan keegoisan terbalut sukma dinding kerinduan
Ku tulis tentang apa yang ku rasa
Memang..diriku hanyalah seorang manusia biasa
Yang selalu merindukan suara kalbu dan sentuhan jiwa yang suci
Terpotong luka..yang menyisit kedamaiaan
Semua menjadi hilang tak berbekas

Namun ..
Selalu ku berpijak pada lantai yang bernuasa penuh dengan butiran
Mutiara cinta yang selalu ku persembahkan untuk mu kekasihku ..





No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...